As-Salam- Taalu Hena

Photobucket

Saturday, June 26, 2010

Sweet life


People often asked me, “How can you be so carefree?”. I often laughed at this. Because being me, there is no such thing as ignoring things the way it should be. Can you be carefree when people talked about you behind your back? Can you be carefree when nobody wants to talk to you because you made one mistake? To me, I’m not being carefree, I’m simply living life like the way it should be. I’ve always told myself, “life can be hard as it wants to, but you can make it sweet and simple as you like”. Of course, putting it in mere words is easy, but we are just human, so it’s normal for us to be questioning: “how can we achieve a sweet, simple life?”

Take a good look around you. Can you see what the world has offered to us since long time ago?. Even looking up at the clouds can show us how beautiful the world is. Today we are so caught up with jobs and studies that we forget to appreciate the beauty of all this. Sometimes, when you’re walking fast to reach your destination, take a glance at the blue sky, take a deep a breath, and smile. Shouldn’t you be a little at ease seeing how the clouds move? There is so much in the world that we took for granted, but from today, open your eyes and see with your heart.

And have you tried to spend some time feeling grateful to the people and what they do around you? You see, people always complain that they have a lot of work to do, but doesn’t that means you have jobs to support your living? A lot of laundry and ironing means you have clothes to wear, and the tedious work of cleaning the toilet and the gutters in your house means you have a home to live in. These simple things may often be ignored, but by appreciating all these mundane things can help to make your life better.

Most of the times, if you’re having troubles in relationships, try to make an assessment to yourself.The way people treat you is a reflection of how you treated them. We never realised this; most of us will claim that we have done nothing wrong, and the other party are being unkind by treating us badly. But that perception may be wrong; plus there’s no harm in giving some time to think whether what you’ve done all this time is right or wrong. But we are just human, of course we can’t be perfect.

Despite being a non-perfect creation, (how can we be as perfect as God who made us all?) we can strive to be one. Of course, it’s impossible for us to be really good, but at least on our way of trying to be one we may learn new lessons which will make us a better person. Try not to find faults within others, and improve your relationships with the people around you. Being perfect may be impossible, but being better is always worth the try.

So now, can you say living a simple yet sweet life is impossible? Beautiful words can be written and said, but it depends on yourself whether you want to take up the challenge and do it. Nothing can be that easy, and the points above are the ones that can help to simplified. Take the first step and see how your life may change. After all, it’s your life, so you’re the one who should decide.

MUSLIMAH WALLA LUV

MUSLIMAH

vs PUTUS CINTA




Sudah kita sudah mengetahui bahawa berpasangan, bercinta, couple selain daripada hubungan sah suami isteri dan apa sahaja istilah yang seerti dengannya adalah haram di sisi agama kita Islam. Walau bagaimanapun jika kita lihat pada generasi kita yang bergelar remaja sekarang, ramai yang hanyut dalam arus percintaan. Setelah terngadah baru tersedar bahawa cinta yang terbina itu memakan diri sendiri. Cinta yang terjalin tadi akhirnya sia-sia, punah seribu harapan, impian, janji-janji.

Nasi sudah menjadi bubur, penyesalan memang akan tetap singgah. Kesunyian akan menerpa. Namun ingat wahai muslimah! Jangan pernah berkata yang hati anda kosong hanya kerana 'I have no boyfriend’ sebab Allah tetap ada. Kembalilah bersujud kepada-Nya. Tanamkan kepercayaan kepada-Nya.

Sememangnya jodoh itu ketentuan Ilahi, tetapi kita juga pernah mendengar bahawa peluang tidak datang bergolek, begitu juga dengan jodoh. Berdoa juga adalah satu usaha, jadi berdoalah kepada-Nya moga dipertemukan dengan lelaki yang baik dan soleh. Ingat! Lelaki yang baik adalah untuk perempuan yang baik, bukannya lelaki yang hensem untuk perempuan yang cantik dan sebaliknya.

Jangan berasa rendah diri, ingatlah bahawa segala yang diciptakan Tuhan adalah cantik. Jika inginkan jodoh yang baik, perbaikilah diri anda, muhasabahlah diri, hentikan perkara yang dilarang-Nya dan kerjakan segala perintah-Nya selagi pintu taubat masih terbuka luas. Di sini, sekadar ingin mengutarakan pendapat dan berkongsi tips kepada para muslimah, jangan jadikan kegagalan cinta sebagai penamat hidup anda. Teruskanlah berusaha kerana dirimu begitu berharga.

TIPS MENGATASI PUTUS CINTA:


1. Kembali kepada-Nya – Banyakkan beribadah termasuk melakukan amalan sunat. Luangkanlah lebih masa denganNya.

2. Sentiasa ingat jodoh itu ketentuan Allah - anggap semua yang berlaku adalah ujian daripada Allah dan ada hikmah disebaliknya. Sesungguhnya Allah tidak menurunkan ujian jika hamba-Nya tidak mampu untuk menanggungnya. Bersabarlah.

3. Meminta nasihat ibu bapa atau orang terdekat – Ibu bapa adalah yang terbaik dalam memberikan nasihat kerana sudah merasa asam garam kehidupan dan tahu apa yang terbaik untuk kita. Jika berasa malu atau takut untuk meminta nasihat daripada ibu bapa, sekurang-kurangnya berkongsilah masalah anda dengan orang yang terdekat dan rapat seperti kawan baik. Jangan pendamkan di dalam hati, nanti semakin merana diri.

4. Buang semua tentang si dia – Jika anda tidak sanggup membuang kenangan anda berdua, letaklah jauh dari sudut penglihatan anda supaya anda tidak berasa sedih dan ingin kembali dengannya. Buang nombor si dia dan segala mesej yang terdapat dalam telefon bimbit anda.

5. Sibukkan diri – Lakukan apa sahaja kerja yang baik dalam kehidupan seharian anda supaya anda tidak terlalu memikirkannya. Sekiranya ada aktiviti, libatkan diri. Dengan itu boleh mengurangkan kesedihan yang melanda.

6. Muhasabah diri – Jangan ikutkan perasaan, terimalah hakikat bahawa dirinya bukan untuk anda. Ada yang lebih baik.

7. Berkawan dengan ramai orang – Janganlah kerana putus cinta anda tidak mahu bergaul. Tetapi kawal pergaulan anda sebagai seorang muslimah. Menambah kenalan adalah baik dalam mengukuhkan ukhwah. Di samping itu anda akan berasa kesedihan putus cinta itu akan hilang sedikit demi sedikit.



Dengan perkongsian ini, diharapkan serba sedikit dapat membantu muslimah sekalian yang mungkin menghadapi masalah putus cinta. Sekali lagi diingatkan, bercinta tanpa ikatan yang sah adalah HARAM. Kesannya adalah seperti ini, PUTUS CINTA. Akhirnya diri sendiri yang merana.

Ayuh muslimah! Bangkitlah dengan kekuatan dirimu. Cinta manusia bukanlah segalanya, tetapi cinta kepada Allah cinta yang hakiki. Sampai suatu ketika, dengan adanya cinta terhadap-Nya, semoga Dia akan menjodohkanmu dengan lelaki yang mencintaimu untuk mendapat keredhaan-Nya.

“A girl and a guy can be just friends, but at one point or another they will fall for each other. Maybe temporarily, maybe at the wrong time, maybe too late, or maybe forever.”








Sulamkanlah cinta itu dengan ikatan yang SAH. Wallahua'lam.

Oleh: Yukizara Affendi

Sunday, June 20, 2010

Sahabat Sejati


Ku biar kalam berbicara
menghurai maksud di jiwa
agar mudah ku mengerti segala yang terjadi
sudah suratan Illahi

Ku biar pena menulis
meluahkan hasrat di hati
Moga terubat segala
keresahan di jiwa
Tidak pernah ku kesali

Aku telah pun sedaya
Tidak melukai hatimu
mungkin sudah suratan hidupku
kasih sudah lama terjalin berdarai bagai kaca
Oh teman , maafkanlah diriku

Oh tuhan tunjukkanlah ku jalan
untuk menempuhi segala
dugaan ini
teman maafkanlah jika aku melukaimu
moga ikatan ukhuwah yang terbina
ke akhirnya

Aku tak kan berdaya
menahan hibanya rasa
kau pergi meninggalkan diriku
redhalah dengan apa yang terjadi
usahlah kau kesali
mungkin ada rahmat yang tersembunyi

Maafkanlah ku teman kerana sudah melukaimu
Sebuah pertemuan diakhiri dengan perpisahan
bukan ini pintaku
tapi inilah yang terbaik
demi mencapai redha yang esa

Maafkan aku kerana tidak mampu menjagamu dengan sebaiknya
semoga dirimu sentiasa di berada di bawah payung rahmat Illahi..

Maaf wahai sahabat ku- Laut merah-

Saturday, June 26, 2010

Sweet life


People often asked me, “How can you be so carefree?”. I often laughed at this. Because being me, there is no such thing as ignoring things the way it should be. Can you be carefree when people talked about you behind your back? Can you be carefree when nobody wants to talk to you because you made one mistake? To me, I’m not being carefree, I’m simply living life like the way it should be. I’ve always told myself, “life can be hard as it wants to, but you can make it sweet and simple as you like”. Of course, putting it in mere words is easy, but we are just human, so it’s normal for us to be questioning: “how can we achieve a sweet, simple life?”

Take a good look around you. Can you see what the world has offered to us since long time ago?. Even looking up at the clouds can show us how beautiful the world is. Today we are so caught up with jobs and studies that we forget to appreciate the beauty of all this. Sometimes, when you’re walking fast to reach your destination, take a glance at the blue sky, take a deep a breath, and smile. Shouldn’t you be a little at ease seeing how the clouds move? There is so much in the world that we took for granted, but from today, open your eyes and see with your heart.

And have you tried to spend some time feeling grateful to the people and what they do around you? You see, people always complain that they have a lot of work to do, but doesn’t that means you have jobs to support your living? A lot of laundry and ironing means you have clothes to wear, and the tedious work of cleaning the toilet and the gutters in your house means you have a home to live in. These simple things may often be ignored, but by appreciating all these mundane things can help to make your life better.

Most of the times, if you’re having troubles in relationships, try to make an assessment to yourself.The way people treat you is a reflection of how you treated them. We never realised this; most of us will claim that we have done nothing wrong, and the other party are being unkind by treating us badly. But that perception may be wrong; plus there’s no harm in giving some time to think whether what you’ve done all this time is right or wrong. But we are just human, of course we can’t be perfect.

Despite being a non-perfect creation, (how can we be as perfect as God who made us all?) we can strive to be one. Of course, it’s impossible for us to be really good, but at least on our way of trying to be one we may learn new lessons which will make us a better person. Try not to find faults within others, and improve your relationships with the people around you. Being perfect may be impossible, but being better is always worth the try.

So now, can you say living a simple yet sweet life is impossible? Beautiful words can be written and said, but it depends on yourself whether you want to take up the challenge and do it. Nothing can be that easy, and the points above are the ones that can help to simplified. Take the first step and see how your life may change. After all, it’s your life, so you’re the one who should decide.

MUSLIMAH WALLA LUV

MUSLIMAH

vs PUTUS CINTA




Sudah kita sudah mengetahui bahawa berpasangan, bercinta, couple selain daripada hubungan sah suami isteri dan apa sahaja istilah yang seerti dengannya adalah haram di sisi agama kita Islam. Walau bagaimanapun jika kita lihat pada generasi kita yang bergelar remaja sekarang, ramai yang hanyut dalam arus percintaan. Setelah terngadah baru tersedar bahawa cinta yang terbina itu memakan diri sendiri. Cinta yang terjalin tadi akhirnya sia-sia, punah seribu harapan, impian, janji-janji.

Nasi sudah menjadi bubur, penyesalan memang akan tetap singgah. Kesunyian akan menerpa. Namun ingat wahai muslimah! Jangan pernah berkata yang hati anda kosong hanya kerana 'I have no boyfriend’ sebab Allah tetap ada. Kembalilah bersujud kepada-Nya. Tanamkan kepercayaan kepada-Nya.

Sememangnya jodoh itu ketentuan Ilahi, tetapi kita juga pernah mendengar bahawa peluang tidak datang bergolek, begitu juga dengan jodoh. Berdoa juga adalah satu usaha, jadi berdoalah kepada-Nya moga dipertemukan dengan lelaki yang baik dan soleh. Ingat! Lelaki yang baik adalah untuk perempuan yang baik, bukannya lelaki yang hensem untuk perempuan yang cantik dan sebaliknya.

Jangan berasa rendah diri, ingatlah bahawa segala yang diciptakan Tuhan adalah cantik. Jika inginkan jodoh yang baik, perbaikilah diri anda, muhasabahlah diri, hentikan perkara yang dilarang-Nya dan kerjakan segala perintah-Nya selagi pintu taubat masih terbuka luas. Di sini, sekadar ingin mengutarakan pendapat dan berkongsi tips kepada para muslimah, jangan jadikan kegagalan cinta sebagai penamat hidup anda. Teruskanlah berusaha kerana dirimu begitu berharga.

TIPS MENGATASI PUTUS CINTA:


1. Kembali kepada-Nya – Banyakkan beribadah termasuk melakukan amalan sunat. Luangkanlah lebih masa denganNya.

2. Sentiasa ingat jodoh itu ketentuan Allah - anggap semua yang berlaku adalah ujian daripada Allah dan ada hikmah disebaliknya. Sesungguhnya Allah tidak menurunkan ujian jika hamba-Nya tidak mampu untuk menanggungnya. Bersabarlah.

3. Meminta nasihat ibu bapa atau orang terdekat – Ibu bapa adalah yang terbaik dalam memberikan nasihat kerana sudah merasa asam garam kehidupan dan tahu apa yang terbaik untuk kita. Jika berasa malu atau takut untuk meminta nasihat daripada ibu bapa, sekurang-kurangnya berkongsilah masalah anda dengan orang yang terdekat dan rapat seperti kawan baik. Jangan pendamkan di dalam hati, nanti semakin merana diri.

4. Buang semua tentang si dia – Jika anda tidak sanggup membuang kenangan anda berdua, letaklah jauh dari sudut penglihatan anda supaya anda tidak berasa sedih dan ingin kembali dengannya. Buang nombor si dia dan segala mesej yang terdapat dalam telefon bimbit anda.

5. Sibukkan diri – Lakukan apa sahaja kerja yang baik dalam kehidupan seharian anda supaya anda tidak terlalu memikirkannya. Sekiranya ada aktiviti, libatkan diri. Dengan itu boleh mengurangkan kesedihan yang melanda.

6. Muhasabah diri – Jangan ikutkan perasaan, terimalah hakikat bahawa dirinya bukan untuk anda. Ada yang lebih baik.

7. Berkawan dengan ramai orang – Janganlah kerana putus cinta anda tidak mahu bergaul. Tetapi kawal pergaulan anda sebagai seorang muslimah. Menambah kenalan adalah baik dalam mengukuhkan ukhwah. Di samping itu anda akan berasa kesedihan putus cinta itu akan hilang sedikit demi sedikit.



Dengan perkongsian ini, diharapkan serba sedikit dapat membantu muslimah sekalian yang mungkin menghadapi masalah putus cinta. Sekali lagi diingatkan, bercinta tanpa ikatan yang sah adalah HARAM. Kesannya adalah seperti ini, PUTUS CINTA. Akhirnya diri sendiri yang merana.

Ayuh muslimah! Bangkitlah dengan kekuatan dirimu. Cinta manusia bukanlah segalanya, tetapi cinta kepada Allah cinta yang hakiki. Sampai suatu ketika, dengan adanya cinta terhadap-Nya, semoga Dia akan menjodohkanmu dengan lelaki yang mencintaimu untuk mendapat keredhaan-Nya.

“A girl and a guy can be just friends, but at one point or another they will fall for each other. Maybe temporarily, maybe at the wrong time, maybe too late, or maybe forever.”








Sulamkanlah cinta itu dengan ikatan yang SAH. Wallahua'lam.

Oleh: Yukizara Affendi

Sunday, June 20, 2010

Sahabat Sejati


Ku biar kalam berbicara
menghurai maksud di jiwa
agar mudah ku mengerti segala yang terjadi
sudah suratan Illahi

Ku biar pena menulis
meluahkan hasrat di hati
Moga terubat segala
keresahan di jiwa
Tidak pernah ku kesali

Aku telah pun sedaya
Tidak melukai hatimu
mungkin sudah suratan hidupku
kasih sudah lama terjalin berdarai bagai kaca
Oh teman , maafkanlah diriku

Oh tuhan tunjukkanlah ku jalan
untuk menempuhi segala
dugaan ini
teman maafkanlah jika aku melukaimu
moga ikatan ukhuwah yang terbina
ke akhirnya

Aku tak kan berdaya
menahan hibanya rasa
kau pergi meninggalkan diriku
redhalah dengan apa yang terjadi
usahlah kau kesali
mungkin ada rahmat yang tersembunyi

Maafkanlah ku teman kerana sudah melukaimu
Sebuah pertemuan diakhiri dengan perpisahan
bukan ini pintaku
tapi inilah yang terbaik
demi mencapai redha yang esa

Maafkan aku kerana tidak mampu menjagamu dengan sebaiknya
semoga dirimu sentiasa di berada di bawah payung rahmat Illahi..

Maaf wahai sahabat ku- Laut merah-